Apakah kamu pernah mendengar sebuah profesi yang bernama ghost writer atau biasa disingkat GW? Profesi ini sangat identik dengan seorang penulis yang profesional yang tidak menginginkan kredit apa pun dari hasil tulisannya. Â
Berbeda dengan penulis yang pada umumnya diketahui banyak orang, ghost writer tidak membutuhkan kredit dengan penerbit, publikasi, hingga popularitas atas karya tulisannya.Â
Nah, bagi kamu yang ingin menekuni profesi ini, berikut ini akan dibahas secara lengkapi.Â
Secara sederhana, ghost writer atau GW adalah orang yang diberikan pekerjaan oleh seseorang ataupun sebuah perusahaan untuk membuat sebuah tulisan yang akan digunakan oleh pihak mereka. Â
Karena tugas utamanya adalah menulis, terdapat banyak sekali ragam tulisan yang biasa dikerjakan oleh seorang GW, mulai dari artikel, buku, hingga blog sesuai dengan permintaan dari klien. Â
Berikut ini beberapa peran dan tanggung jawab seorang GW:
Walaupun tugas utamanya adalah membuat sebuah tulisan, seorang GW harus memiliki beberapa keahlian yang akan membuatnya mendapatkan banyak klien dan profesional.
Berikut ini beberapa keuntungan yang akan kamu dapatkan jika kamu ingin menekuni pekerjaan sebagai seorang GW.Â
Dibandingkan dengan penulis lainnya, seorang GW memiliki penghasilan yang cukup tinggi. Walaupun tidak ada standar khusus tentang bayaran seorang GW, tetapi kamu bisa menaikkan bayaran hingga 30% jika kamu sudah memiliki banyak pengalaman.Â
Saat ini, banyak sekali tokoh ternama hingga pengusaha besar yang membutuhkan jasa seorang GW. Ini merupakan jalan bagimu untuk meningkatkan karier dan penghasilan menjadi lebih tinggi.Â
Dalam menjalani karier ini, kamu bisa memilih seberapa banyak klien yang akan bekerja sama denganmu sehingga kamu bisa mengatur waktu dengan lebih baik.Â
Jika kamu tertarik dengan profesi ini, berikut beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk menjadi seorang ghost writer yang andal, profesional, dan dibutuhkan oleh klien.Â
Menemui klien secara langsung dapat memberikanmu sudut pandang mereka secara langsung sehingga kamu bisa memahami kebutuhan mereka. Hasilnya, hubunganmu dengan klien dapat berjalan baik.Â
Selalu utamakan keinginan para klien agar tidak terjadi sebuah konflik dengan para klien. Sebab, GW dianalogikan sebagai pena dari klien.Â
Selalu rekam setiap kamu melakukan wawancara dengan klien karena pembicaraan tersebut bisa menjadi sumber inspirasi bagi penulisanmu.Â
Rahasiakan identitas dari semua klienmu agar mereka tidak merasa dirugikan atau ditipu olehmu. Hal ini juga berdasarkan etika dan hukum yang berlaku.Â
Pada dasarnya, tarif seorang GW dapat ditentukan sendiri oleh sang penulis. Semua tergantung dari kualifikasi, jam terbang, hingga tingkat kesulitan dari tulisannya. Tarif juga bisa berdasarkan per kata, per halaman, dan per buku hingga beragam kombinasi lainnya sesuai kebutuhan klien. Â
Untuk lebih jelasnya, akan dijelaskan di bawah ini.Â
Nah, itulah pembahasan lengkap tentang profesi ghost writer yang kini makin banyak diminati karena tingginya permintaan akan jasa dan kemampuan mereka.