Teh dan Potensi Ekspornya yang Wangi di Mancanegara - Exporthub

Teh dan Potensi Ekspornya yang Wangi di Mancanegara

Teh Begitu Hangat di Mancanegara! Ekspor Sekarang!

Teh adalah salah satu jenis minuman yang paling sering dikonsumsi di seluruh dunia. Ia berasal dari seduhan daun, pucuk daun, maupun tangkai yang dikeringkan yang berasal dari tanaman Camellia sinensis. Minuman ini termasuk dalam minuman berkafein yang bersifat stimulatif atau merangsang efek relaksasi bagi tubuh.  

Minuman ini telah hadir mengisi kehidupan sehari-hari masyarakat sejak dahulu kala. Perjalanannya di masa lampau cukup panjang sampai pada akhirnya kini menjadi minuman terpopuler di dunia. Teh berkembang dari satu negara ke negara lain, dari satu daerah ke daerah lainnya.

Bagaimana sejarahnya hingga kini dikenal oleh banyak orang di seluruh dunia? 

Bagaimana Sejarahnya?

Sejarah mencatat bahwa tanaman ini berasal dari Cina. Ppertama kali ditemukan oleh bapak pertanian dan kedokteran, Khaisar Shen Nong, pada tahun 2373 Sebelum Masehi. 

Pada suatu hari, Khaisar Shen Nong berkeliling mencari tanaman obat baru. Seketika ia merasa tidak enak badan. Kemudian, ia memutuskan untuk bersandar di bawah pohon. 

Sejarah
Content Pixie/Unsplash

Dia pun merebus air untuk melepas dahaga. Beberapa helai daun jatuh ke dalam minumannya. Alih-alih membuang daun yang jatuh, Khaisar Shen Nong tetap meminumnya. Tak lama, Shen Nong merasa badannya membaik setelah minum air dengan daun yang memiliki rasa sedikit pahit tapi kaya akan nutrisi tersebut.

Sejak saat itu, Shen Nong memperkenalkan minuman yang diseduh dengan daun tersebut dan menjadi menu minuman khusus untuk Istana Kekaisaran. Karena berkembang dan khas di istana, minuman ini kian dikenal secara luas oleh masyarakat. Beberapa abad kemudian, minuman ini membudaya. Kedai yang menjajakannya pun kian menjamur. 

Pada abad ke-7, komoditas ini diekspor ke Korea. Pada abad ke-12, minuman ini menjadi tradisi di Jepang. Sampai kemudian orang-orang Cina yang bepergian ke banyak negara Asia, termasuk Indonesia, membawa tanaman Camellia sinensis ini.

Sementara di Eropa, tanaman ini justru dibawa oleh para misionaris yang datang ke Asia. Misionaris Belanda pulang membawa komoditas ini pada abad ke-17 yang akhirnya menyebar ke seluruh Eropa dan bahkan minumannya menjadi kebiasaan konsumsi baru orang Inggris. 

Di masa penjajahan, para koloni banyak membuka perkebunan teh di daerah ketinggian yang subur, tak terkecuali di Indonesia. Dan untuk merayakan popularitasnya di seluruh dunia, PBB  menetapkan 21 Mei sebagai International Tea Day. 

Tradisi Meminum Teh di Berbagai Penjuru Dunia 

Tradisi dan Budaya Minum Teh di Berbagai Penjuru Dunia 
TeaCora Rooibos/Unsplash

1. Taiwan (Bubble Tea) 

Bubble tea di Taiwan bermula ketika pada 1988 manajer pengembangan produk di kedai teh Chun Shui Tang memberi beberapa tapioka ke dalam teh. Kemudian, kedai pun menjual kreasi tersebut hingga kini populer di seluruh Taiwan bahkan mancanegara. 

2. Pakistan (Noon Chai) 

Noon chai memiliki warna merah muda yang cantik. Minuman ini biasa disajikan sebagai jamuan untuk tamu. Noon chai memadukan kacang pistachio, almon, garam, susu, dan rempah seperti kembang lawang, kayu manis, dan cardamom.  

3. Tibet (Po Cha) 

Di Tibet, tea dikonsumsi oleh warga yang berada di kawasan dataran tinggi yang beriklim dingin. Minuman ini dinikmati bersama mentega atau dikenal dengan po cha. Ia dibuat dengan merebus sebongkah teh hitam permagul selama berjam-jam, kemudian ditambah susu, garam, dan mentega. 

4. Rusia (Zavarka) 

Zavarka merupakan konsentrat daun teh yang diseduh dalam bejana logam yang disebut samovar. Orang Rusia biasanya meminum ini dengan polos saja. Namun, untuk menyajikan tamu, biasanya ia akan didampingi susu, gula, serta kudapan. 

5. Indonesia (Teh Poci) 

Ini adalah salah satu kebiasaan minum teh yang telah menjadi tradisi dan cukup tersohor di kalangan suku Jawa. Teh diseduh dengan air mendidih dalam teko dari tanah liat (poci). Kemudian, ia akan disajikan dengan gula batu yang diletakkan di dalam cangkir mini dari tanah liat. 

Apa Manfaatnya untuk Kesehatan?

 
Manki Kim/Unsplash
  • Meningkatkan konsentrasi. 
  • Memelihara fungsi kognitif otak. 
  • Membantu menurunkan berat badan. 
  • Menjaga saluran pencernaan. 
  • Menurunkan tekanan darah. 
  • Meredakan stres. 
  • Mencegah kanker. 
  • Meningkatkan kesehatan mata. 
  • Mengurangi risiko strok. 
  • Mencegah kerusakan gigi. 

Permintaan Komoditas Teh di Pasar Global 

Organisasi Pangan dan Pertanian (Food and Agriculture Organization/FAO) pada 2018 menyatakan bahwa selama periode 2007–2016, konsumsi teh dunia rata-rata mengalami peningkatan sebesar 4,5 persen per tahunnya. Besarnya permintaan komoditas tersebut di pasar internasional menjadi suatu peluang besar bagi eksportir Indonesia.  

Pada 2021, komoditas ini telah diekspor oleh Indonesia ke 62 negara tujuan. Indonesia berada pada peringkat ke-8 dunia dengan produksi teh sebesar 138.323 ton pada 2020. Indonesia juga memiliki luas lahan perkebunan terbesar kelima di dunia dengan luas sebesar 107.905 hektare pada 2020. Produk ekspor teh Indonesia yang paling diminati yaitu teh hitam yang telah melalui proses fermentasi. 

5 Jenis Teh Indonesia  

Jenis-jenis Teh Indonesia  
@tsaiga/Unsplash

1. Teh Hijau 

Jenis ini memiliki kandungan konsentrasi EGCG yang tinggi. Antioksidan jenis ini dapat mengganggu pertumbuhan kanker kandung kemih, payudara, dan paru-paru. 

2. Teh Hitam 

Teh hitam terbuat dari daun teh yang difermentasi. Jenis ini memiliki kandungan kafein tertinggi. 

3. Teh Putih 

Menurut penelitian, jenis ini memiliki sifat anti kanker paling kuat dibandingkan dengan lainnya yang lebih banyak diproses. 

4. Oolong 

Oolong amat bermanfaat untuk menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah. 

5. Puerh 

Puerh terbuat dari daun yang difermentasi dan sudah tua. Jenis ini kerap kali dianggap sebagai teh hitam. 

7 Contoh Produk Olahan Teh 

Inilah beberapa macam olahannya yang populer di dunia dan bisa Anda nikmati di Indonesia:

Contoh-contoh Produk Olahan Teh 
Jonathan Borba/Unsplash
  • Thai Tea 
  • Matcha 
  • Masala Chai 
  • Noon Chai 
  • Mate 
  • Maghrebi Mint Tea 
  • Talua 

Ingin Ekspor Teh Produksi Anda ke Berbagai Penjuru Dunia? Ayo, Bergabung di AeXI!

Tak Sabar Ingin Ekspor Teh Indonesia ke Berbagai Penjuru Dunia? Klik Banner di Bawah Ini!  

AeXI menawarkan kemudahan untuk para pelaku usaha dalam mengembangkan bisnisnya, mulai dari membuka akses melalui platform global marketplace, memberikan konsultasi bisnis, mempersiapkan produk berkualitas, hingga informasi regulasi dan logistik. Untuk pertanyaan lebih lanjut, silakan layangkan email Anda ke contact@aexi.id.